Penyebab Kebakaran Ujung Murung Belum Dikatahui

BANJARMASIN, SABTU - Misteri kebakaran pasar di kawasan Ujungmurung, Banjarmasin, belum terungkap. Tim laboratorium forensik (Labfor) dari Surabaya, Jatim memperkirakan penyebab terbakarnya ratusan kios itu bisa diketahui, seminggu lagi.
Petugas Labfor Surabaya, AKBP Joko Suswanto dan Iptu Sudriyo didampingi Kasatreskrim Poltabes Banjarmasin, Kompol Suhasto dan sejumlah anggota identifikasi poltabes serta penyidik Polsekta Banjarmasin Tengah telah melakukan pemeriksaan.
Berdasar pantauan, mereka fokus memeriksa puing warung makan milik Jafar dan warung kelontong milik Zainudin. Dari tempat tersebut tim labfor membawa kipas angin dan stavolt yang sudah terbakar. Selain itu, diambil sampel abu dan arang untuk diperiksa laboratorum dengan menggunakan alat gas cromatografi masfact (GCM).
"Dari situ akan diketahui ada tidaknya kandungan solar atau bensin. Pemeriksaan sampel yang kami bawa tidak memakan waktu terlalu lama. Satu minggu sudah bisa diketahui hasilnya," ujar Joko.
Saat tim labfor bekerja, Wali Kota Banjarmasin, HA Yudhi Wahyuni datang meninjau lokasi kebakaran. "Bagaimana pun keadaannya mereka harus kembali berdagang karena ini mata pencaharian mereka," ujar Yudhi.
Dia menegaskan paling lambat Senin (10/5/2010) lusa sudah berdiri tempat penampungan untuk para pedagang. "Masih ada dua hari bagi para pedagang untuk melakukan pembersihan terhadap kios-kios mereka. Kami akan siapkan angkutan untuk mengangkut sampah sisa kebakaran," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pasar Kota Banjarmasin, Sukadani menjelaskan, pihaknya siap membantu para pedagang membuat tempat penampungan. "Pembangunannya sesuai dengan kebutuhan para pedagang, seperti data yang kami dapat ada 108 kios," ujarnya.

Copy : http://www.banjarmasinpost.co.id

2 komentar:

biasa...sebelum direnovasi pasar mengalami kebakaran. Biar mudah menggusurnya...hehhehe

hahah,,, manggani'i satpol pa aie,,,,,

Posting Komentar

Silahkan Beri Komentar . . .

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites